9 Salah satu prinsip seni rupa yang berhubungan dengan penyusunan unsur-unsur seni rupa sehingga menjadi susunan yang teratur, serasi, dan menghasilkan karya seni yang bagus adalah. a. proporsi. b. komposisi. c. kesatuan. d. keseimbangan. e. keselarasan. 10. Jenis lukisan di bawah ini digolongkan kedalam aliran.
Urutan tahapan alur drama adalah sebagai berikut. Eksposisi/pelukisan awal, yaitu bagian yang berisi pengenalan tokoh-tokoh serta perwatakan, latar, dan gambaran peristiwa yang akan terjadi. Pemunculan konflik, yaitu bagian yang berisi kemunculan konflik atau persoalan-persoalan pokok yang melibatkan para tokoh. Komplikasi/peningkatan konflik, yaitu bagian yang berisi perkembangan konflik, timbulnya konflik-konflik baru yang semakin banyak dan rumit. Klimaks, yaitu bagian yang berisi puncak ketegangan dari berbagai konflik yang terjadi dalam drama. Resolusi/peleraian, yaitu bagian yang berisi jalan keluar atau penyelesaian dari setiap konflik yang ada. Penyelesaian, yaitu bagian yang berisi akhir dari semua konflik dan merupakan akhir dari cerita. Jadi, urutan tahapan alur drama yang tepat yaitu pelukisan awal - pemunculan konflik - komplikasi - klimaks - resolusi - penyelesaian. Jawaban yang tepat adalah pilihan C.
PernyataanWapres itu bukan lagi sekedar 'wacana' karena di Kampung Blok Subur, sebuah desa di kawasan Puncak, Kab. Bogor, Jawa Barat, sejak tahun 1980-an sudah dikenal 'kawin kontrak' antara perempuan desa itu dan dari daerah lain dengan wisatawan asal Timur Tengah. Desa itu dikenal sebagai 'Kampung Janda'.
Biasanya drama yang sering kita temui akan mengambarkan bagaimana kehidupan nyata tersebut terjadi. Biasanya sebuah drama akan ditampilkan diatas panggung dengan berbagai peran yang dimiliki. Materi drama akan anda jumpai pada pelajaran bahasa indonesia, terkadang bukan hanya teori saja, drama juga akan ditampilkan secara praktek yang biasa akan dilakukah oleh murid di depan kelas. ada banyak hal yang harus anda pelajari dari materi drama, mulai dari kebahasaan teks drama, struktur teks drama, peran dalam drama dan masih banyak lagi. Untuk membantu anda memahami lebih mudah materi drama tersebut, anda juga harus mengerjakan soal, mau itu pilihan ganda atau essay yang berhubungan dengan materi ini, seperti yang telah kami kumpulkan berikut ini. SOAL 1 1. Bacalah penggalan drama berikut! Ibu Tidak menoleh benar Malam lebaran Narto, dengarlah tabuh itu bersahut-sahutan. Pada malam lebaran seperti ini dia pergi, pergi dengan tidak meninggalkan kata. Gunarto Agak kesal Ayah …? Ibu keesokan harinya, hari lebaran, sesudah sembahyang aku memaafkan dosanya. Gunarto Kenapa ibu ingat juga waktu yang lampau, mengingat kepada orang yang tak pernah lagi mengingat kita. Ibu Memandang Gunarto Aku merasa ia masih ingat kita Gunarto. Yang tergambar dalam penggalan drama di atas adalah konflik …. a. Social b. Fisik c. Batin d. Budaya eastward. Alam two. Bacalah penggalan drama berikut! Satilawati berasa kasihan Maafkanlah segala perkataanku yang kemarin itu, Kartili. Jangan dimasukkan ke dalam hati. Kartili Tersenyum Tentu tidak, Satilawati. Aku mengerti keadaanmu kemarin itu. Sekarang aku memuji kesetiaanmu terhadap Ishak. Sungguhpun telah engkau ketahui, bahwa ia …. Satilawati Gila, ya. Tapi ada sesuatu, suara halusku mengatakan, bahwa ia akan baik lagi. Baik buat selama-lamanya. Kartili itu yang kuhargakan tinggi, Satilawati kepercayaanmu kepada diri sendiri. Satilawati dan biarpun ia tidak baik kembali, aku tidak juga dapat mengikatkan diriku kepada orang lain. Kejahatan Membalas Dendam, Idrus Watak tokoh Satilawati berdasarkan kutipan drama di atas …. a. Baik hati, belas kasih, egois b. Setia, penuh keyakinan, percaya diri c. Keras kepala, cepat tersinggung, baik d. Pemarah, setia, keras kepala eastward. Baik, egois, baik 3. Bacalah penggalan drama berikut! Ibu Pak Gi ini benar-benar seorang pejuang yang tak pernah melupakan cita-citanya. Anak Cita-cita yang mana, Bu? Ibu Bahwa yang tak kalah penting dengan perang melawan kemiskinan dan kebodohan. Lha ini semua kan bukti keberhasilan beliau melawan kemiskinan? Anak Ibu sendiri kenapa tidak mengikuti jejak Pak Gi? Ibu Sebagai mantan bagian dapur umum, saya tetap berjuang terus, lho! Melawan kelaparan …” Kado Istimewa, Jujur Prananto Penggambaran watak Pak Gi yang diungkapkan pengarang pada penggalan di atas melalui …. a. Ciri-ciri fisik tokoh b. Lingkungan sekitar tokoh c. Perbincangan tokoh lain d. Prasaan tokoh east. Reaksi tokoh-tokoh lain 4. Ketegangan di dalam cerita rekaan atau drama disebut …. a. Peristiwa b. Tokoh c. Watak d. Konflik e. Dialog v. Bacalah penggalan drama berikut! a Nuniek Bagaimana, Tien, Tonymu? Apa dia dating dari Jakarta? bHastien datang sih sudah! Tapi dasar lelaki, bosan aku berurusan dengan dia. Lagi orang tuanya yang bawel itu, malah menyalahkan saya. cNuniek Lho! Emangnya yang salah siapa? dHastien Ya, jelas dong. Kalau aku enggak dikasih itu kan nggak begini jadinya. eNuniek Kalau kamu nggak mau diajak itu, pasti nggak begitu! fHastien Kau juga menyalahkan aku? Berdasarkan kutipan drama di atas, dialog yang menonjolkan watak tokoh Hastien adalah …. a. a dan b b. b dan d c. c dan east d. a dan d east. d dan due east half dozen. Berdasarkan drama pada soal di atas penyebab konflik adalah …. a. Hastien b. Nuniek c. Hastien dan orang tuanya d. Hastien dan Tony due east. Tony vii. Bacalah penggalan drama berikut! Calon suami Kalau kita menikah nanti maukah kau menyumbangkan sebgaian gajimu untuk anak saya? Calon istri Apakah tujuanmu menikahi saya semata-mata untuk kepentingan anakmu, bukan untuk keluarga yang bahagia dan sejahtera? Watak karakter calon istri pada penggalan dialog di atas adalah …. a. Cengeng b. Kejam c. Pemberani d. Pemarah e. Peramah 8. Adegan Ponirah dan Marni dengan menggendong bakul dan mengenakan topi caping. Marni Pon … Ponirah! Ponirah Ada apa? Marni Aku melihat sepintas bayangan orang di sana! Ponirah Tenang saja! Marni Tenang . . . tenang? Tenang bagaimana? Kalau musuh? PoniraH Musuh? Marni, kita ini jualan buah dan tidak punya musuh. Kita harus yakin, yang berani bergerak di malam hari hanya TNI. Ayo jalan! Marni Tapi bulu kudukku berdiri. Ponirah Maka jangan di sini, ayo terus jalan! Keduanya berjalan dengan sesekali menoleh ke belakang. Topi caping di tangan kiri. Tangan kanan di balik seakan memegang senjata. Situasi yang dilukiskan dalam penggalan drama itu adalah…. a. mencekam b. mengerikan c. mengerikan d. menjengkelkan due east. menggelisahkan 9. Gadis Aku tidak mengemis nyawa pada Tuan! Van Dijk Akan kita lihat nanti …. Hei kau Ibu! Siapkan dirimu! Kini giliranmu! Ibu Tidak! Tidak! Biarkan aku pulang. Demi kemanusiaan. Aku punya anak dua orang, masih kecil-kecil. Mereka terkunci. Jika aku harus mati buat mereka aku akan menerima dengan senang hati. Kesimpulan dari penggalan dialog di atas yang paling tepat adalah …. a. Seorang gadis desa dan seorang ibu melawan perintah Van Dijk sehingga mereka mendapat siksaan. b. Seorang ibu lebih rela mati untuk anak-anaknya daripada harus menurut perintah Van Dijk. c. Van Dijk marah-marah kepada seorang gadis dan seorang ibu, karena tidak mau melayani perintahnya. d. Seorang ibu tidak mau menurut terhadap perintah atasannya. east. Seorang gadis dan seorang ibu disiksa oleh Van Dijk karena mereka bermasalah. 10. Bacalah penggalan drama berikut! Asdiarti Kenapa? Yanti Sangat ruwet! Asdiarti Kau dipaksa kawin oleh orang tuamu? Yanti Antara lain itu. Tapi banyak lagi soalnya. Asdiarti Apa? Yanti Ah, sudahlah. Sebaiknya kau tak usah memaksaku merigatakannya. Sulit. Terlalu sulit. Asdiarti Yah, aku tahu kau kerasan di rumah. Yanti memandang Asdiarti Itu persoalan yang banyak kita rasakan bersama. Yanti Kau juga mengalami seperti itu? Asdiarti Memang, cuma persoalanku tidak seberat persoalanmu. Bagian dialog yang mendukung watak tokoh Yanti yang tertekan karena banyak masalah adalah …. a. memandang b. Kau juga mengalami seperti itu? c. Sangat ruwet! d. Ah, sudah. eastward. Terlalu sulit. SOAL 2 Untuk mendapatkan kunci jawaban dan pembahasan dari soal ini, silahkan download melalui link yang tersedia dibagian bawah. one. Jika drama suatu perbuatan atau pertunjukkan untuk ditonton, maka teater merupakan A. kegiatan mengolah peran B. suatu tempat pertunjukan C. peralatan untuk mendukung pertunjukan D. kegiatan pertunjukkanatau tontonan ii. Berikut ini adalah manfaat yang diperoleh dalam mempelajari drama, kecuali…. A. menguasai berbagai keterampilan B. menambah pengetahuan budaya C. mengembangkan daya kreasi siswa D. mempermudah pembentukan watak 3. Perhatikan langkah-langkah Pembelajaran berikut 1. Siswa membaca teks drama 20 2. Siswa berdiskusi menemukan unsur-unsur drama secara intrinsik dan ekstrinsik 3. Siswa melaporkan hasil diskusi 4. Siswa menyadur teks drama menjadi cerita pendek Gambaran penerapan strategi strata terdapat pada A. langkah 1- 3 B. Langkah 2- four C. Langkah 1 two D. Langkah ke-four saja iv. Pembelajaran drama bagi siswa SLTP/SLTA dilakukan dengan tiga cara selain cara berikut…. A. membaca naskah drama B. berlatih membawakan peran C. membiarkan siswa menampilkan sesuai kemauannya D. melafalkan kata-kata sambil melatih gerakan v. Sebuah keluarga yang menyambut kelahiran seorang bayi mengadakan upacara yang melibatkan dalang bertutur diiringi suara gamelan dari mulut para pemain lainnya. Pertunjukan tersebut bernama…. A. Dalang Jemblung B. Cepung C. Sinrili D. Kaba 6. Sebuah teater rakyat menyajikan kejadian kehidupan sehari diiringi gamelan dan nyanyian serta dituturkan dengan bahasa Betawi yang kental. Teater rakyat seperti itu dinamai…. A. Randai B. Cepung C. Bapandung D. Lenong Blantek 7. Periodisasi drama menurut Jakob Sumardjo adalah periode…. A. Kebangkitan, Pembangunan, 1950 1063 B. Drama Melayu Rendah, Drama Pujangga Baru, Drama Zaman Jepang, Drama sesudah Kemerdekaan, dan Drama Mutakhir C. Balai Pustaka, Pujangga Baru, Angkatan 45, Angkatan 50, Angkatan 70 D. Sastra Nusantara Kuno, Sastra Nusantara Hindu, Sastra Nusantara Islam 8. Pada masa itu drama menyuarakan bangkitnya bangsa-bangsa Asia, perjuangan kemerdekaan Indonesia, peran kaum terpelajar dalam membina persatuan bangsa. Hal-hal merupakan ciri drama pada periode … A. Pujangga Baru B. Mutakhir C. Sesudah Kemerdekaan D. Zaman Jepang ix. Film Naga Bonar Jadi Dua merupakan sindiran terhadap prilaku anak bangsa yang salah dalam menghargai pahlawannya sehingga sangat memprihatinkan tetapi dikemas dengan penuh kelucuan humor. Film tersebut adalah contoh Film/drama…. A. komedi B. farse C. opera D. tragedi x. Drama yang bersifat komik dan penuh ejekan terhadap kondisi manusia disebut… A. tragedi B. komedi C. melodrama D. farce xi. Orang asing Enak di kota besar. Jalan-jalan terang benderang dan sibuk. Darahmu akan mengalir lebih cepat. Sayang sekali kau tak akan tahu. Tak sadarkah kau hanya akan jadi kasar dan tua di sini. Tiap hari akan makin kaku dan bodoh, kerja, kerja, kerja, kemudian kau akan seperti ibumu yang akhirnya kerdil dan jelek kemudian mati. Nah apa katamu bila mendadak datang seorang satria dan berjanji akan membawa kau ke kota besar dan memperlihatkan segala sesuatu kepadamu…membelikan pakaian dan perhiasan…dan memberikan padamu segala yang terbaik, seperti seorang putri… Watak orang asing pada kutipan di atas adalah…. A. sombong B. Pengasih C. Humoris D. serius 12. Bapak seperti kamu sendiri tahu Tarkeni anak kita ternyata pelacur dan aku jadi malu. …… Ibu Yang penting kita telah berusaha keras menginsyafkan dia dan Tuhan tahu itu. Bapak Tapi ini soal kehormatan keluarga dan sama sekali bukan soal Tuhan? Ha? Aku bilang apa tadi? Kutipan dialog di atas mencerminkan unsur ekstrinsik sisi…. A. biografi pengarang B. pemikiran C. Sosial dan budaya masyarakat D. pendidikan 13. Untuk mengetahui pikiran pengarang pada tokoh yang diperankannya diperlukan analisis unsur bahasa dengantujuan…. A. mencari kata-kata yang bernuansa sastra B. menemukan diksi yang karakternya mempertentangkan antagoniis dan protogonis C. menemukan ciri drama D. merekam dialog pada sebuah drama 14. Suatu dialog dalam drama dapat lebih padat dari puisi atau lebih luas dari prosa karena fokus bahasa di dalam dialog drama adalah…. A. untuk mencari kata-kata yang bernuansa sastra B. untuk mewujudkan ketepatan karakter antagonis dan protogonis C. untuk memperindah suatu karya drama D. merekam dialog pada sebuah drama 15. Antara tema dan premis sering dianggap sama, sesungguhnya premis adalah landasan pokok drama yang digunakan penulis naskah sebagai acuan, sedangkan tema adalah…. A. gagasan pokok yang penyampaiannya didukung oleh jalinan antar unsur drama B. gagasan pokok yang harus diwujudkan secara utuh di dalam drama C. kerangka dasar drama yang memudahkan sutradara dalam memproduksi drama D. bagian-bagian drama yang antara satu dengan lainnya tidak saling berhubungan sixteen. Perbedaan tema dengan amanat adalah…. A. amanat bersifat objektif, sedangkan tema bersifat subjektif B. amanat berhubungan dengan teks bacaan, sedang tema berhubungan dengan makna C. amanat merupakan penafsiran penulis drama sedangkan tema merupakan gagasan pembaca D. amanat merupakan penafsiran penulis drama, sedangkan tema merupakan gagasan pembaca drama 17. Ibrahim tenang Iblis, kau akan meniggalkan rumah Iblis laki-laki Jangan sombong, Ibrahim. Kita masih akan bertemu besok. melangkah ke pintu Ibrahim Iblis! Kau pasti sudah tahu besok pasti kusembelih Ismail. Iblis laki-laki menggigil dengan kemarahan karena gagal usahanya lalu keluar. A. lbrahim sangat teguh pendiriannya B. lbrahim seorang egois C. lblis bersifat pemarah D. lbrahim sangat tegas jika menyangkut perintah Tuhan 18. Salah satu tahapan ekspresi dalam bermain peran adalah mengenal diri sendiri yang dilakukan dengan cara berikut…. A. menilai perilaku orang lain untuk mengetahui karakter orang tersebut B. mempelajari tingkah laku seseorang agar dapat menirukan perilaku orang tersebut C. mengamati semua yang ada di luar dirinya sendiri D. merusaha mengenali perasaan- perasaan yang dialami dan mencatatnya setiap hari 19. Murni mengikuti casting di studio picture. Dia diminta memerankan tokoh perawat yang cerewet, kasar, dan culas. Saat ia memerankan tokoh perawat seperti ciri-ciri di atas, Sang sutradara berujar,Wah, bagus! Bagus! Kamu bagus sekali! Dari gambaran di atas Murni telah menerapkan latihanbermain peran tahap…. A. Kesadaran indra B. Ekspresi C. Pernapasan D. improvisasi 20. Wajah Ira pucat ketika melihat Ardi tiba-tiba menodongkan pistol ke arahnya. Seketika kelas menjadi mencekam. Beberapa detik kemudian Ardi tertawa diiringi makian hampir semua teman sekelasnya. Adegan yang diperankan Ardi di luar scenario merupakan adalah contoh…. A. ekspresi B. Improvisasi C. Pernafasan D. laku 21. Mereka sudah gila! Kata gila diucapkan dengan keras mendapat tekanan. Dalam drama teknik pengucapan seperti ini disebut teknik memberi penekanan pada. A. pemunculan B. dinamik C. zilch D. tempo 22. Naskah drama ditulis untuk dipentaskan karena pada dasarnya pementasan drama adalah A. tahapan mengubah drama menjadi skenario film B. proses berlatih meragakan semua naskah yang ada pada teks C. proses berlatih meragakan adegan sesuai arahan sutradara D. hasil perwujudan dari naskah yang dimainkan 23. Di sekolah Pak Sunu Sibuk mempersiapkan pementasan drama dalam rangka HUT sekolah. Ia memilih kostum, mengatur pembuatan dekor, memilih naskah, pemain, dan melatih para pemain. Kesibukan Pak Sunu erat hubungannya dengan tugasnya sebagai. A. tim artistik B. pemain C. pengurus produksi D. sutradara 24. Pada pemain drama seyogianya dipilih berdasarkan minat dan tidak demikian pada teater sekolah, pemilihan pemain didasarkan pada tujuan. A. membantu siswa mencari solusi atas masalah yag dihadapi B. melatih siswa melakukan kegiatan yang diminati C. melatih tanggung jawab dan memberi pengalaman kepada siswa memerankan tokoh D. mengisi kekosongan bagi siswa yang tidak suka pada kegiatan olah raga 25. Cerita/naskah yang dipilih untuk dramatisasi adalah naskah yang baik secara sastra . A. naskahnya diketik rapi di atas kertas HVS B. ditulis oleh seniman sastra terkemuka C. berisi pengalaman penulis/sastrawan D. isinya menarik/baik dan mendidik 26. Menurut sejarahnya pantominm merupakan …. A. acara selingan untuk menimbulkan gelak tawa penonton B. peragaan adegan di atas pentas pertunjukan C. demonstrasi perilaku manusia untuk sarana pendidikan D. permainan teater yang bermuatan teka-teki untuk penonton 27. Untuk mendukung akting, seorang pemain drama juga sebaiknya berlatih pantomin agar…. A. gerakan tubuh dan tangan semakin luwes dan ekspresif B. dapat menjiwai karakter yang diperankan C. terhindar dari kekakuan saat di atas panggung D. terhindar dari cedera akibat gerakan 28. Pernyataan yang benar tentang perbedaan pantomim dengan improvisasi adalah… A. improvisasi adalah bagian dari kemampuan bermain pantomim B. pantomim memerlukan improvisasi C. pantomim didasari latihan-latihan berimprovisasi D. improvisasi didasari latihan-latihan pantomim 29. Untuk melatih ekspresi wajah, seorang guru menyuruh sekelompok siswa mencicipi rasa jamu, asam, dan garam, dan cabai. Kelompok yang lain mengamati wajah dan ekspresi para pencicip untuk kemudian diperagakan di kelas. Aspek yang dilatihkan guru pada kegiatan tersebut adalah…. A. improvisasi B. kemampuan indra C. sikap tubuh D. emosi 30. Sebagai pemula, calon aktor sebaiknya berlatih melalui drma Reading, karena resiko yang dihadapi…. A. lebih besar dibandingkan dengan drama panggung B. sangat kecil dibandingkan dengan drama panggung C. sama dengan drama panggung D. tidak berbeda dengan drama panggung 31. Peran menjadi sutradara dalam pementasan drama reading adalah…. A. yang menilai kualitas drama reading B. yang menyiapkan konsumsi para pemain C. menentukan tarif pementasan D. melatih pemain dan mengarahkan para kru 32. Kiat para pemain dalam mempertahankan kualitas drama reading adalah…. A. pandai membedakan dialog tiap karakter yang dimainkan B. menyebutkan nama tokoh yang diperankan C. menyebutkan nama tohoh yang diajak bicara tiap kali berdialog D. memusatkan perhatian pada kualitas vokal dan penghayatan pada isi naskah 33. Awal permasalahan seorang penulis lakon adalah konflik-konfilk kemanusiaan. Pernyataan tersebut mengisyaratkan bahwa sesungguhnya konflik adalah…. A. perselisihan antarpemain di dalam drama B. dasar terwujudnya sebuah drama C. gejolak emosi yang terdapat dalam diri penulis lakon D. peristiwa yang pernah dialami setiap pemain 34. Action adalah kerangka drama yang dilandasi oleh motif yang bersumber pada. A. kegiatan manusia, situasi fisik dan sosial, interaksi sosial, dan pola watak B. keinginan, kejujuran, dan harapan para pemain C. keinginan, kejujuran, dan harapan penulis naskah D. latar belakang yang menyebabkan pelaku bertindak 35. Ayah sambil makan Kau selalu bicara tentang laki-laki. Itu ada seseorang buat kau. Kenapa kau diam saja. Gadis membawa lauk pauk. Laki-laki lemah, tangannya kaya perempuan, laki-laki jelek begitu. Ayah Kau takut. Kau memang selalu takut. Gadis Dia bukan laki-laki. Dia banci, kecil begitu; lemah dan cerewat, seperti Bapak. Nilai yang terkandung dalam kutipan drama di atas adalah. A. Orang tua harus memilihkan jodoh anak gadisnya B. Hubungan yang sangat dekat antara ayah dan anak C. Gambaran seorang gadis yang kasar D. Wanita tidak pernah suka pada pria lemah 36. Jika Anda ingin menulis naskah drama, sampaikanlah nilai secara tidak langsung karena penyampaian nilai secara tidak langsung dapat… A. membuat cerita menjadi buruk dengan banyaknya muatan titipan B. membuat cerita berjalan secara wajar karena lebih terpadu dan utuh C. membuat penonton lebih puas karena menerka nerka sendiri D. membuat drama ditinggalkan penonton karena membingungkan 37. Situasi yang mendukung pembelajaran apresiasi drama dengan strategi strata tahap penjelajahan adalah…. A. Siswa ditugasi memerankan tokoh-tokoh yang ada dalam naskah B. Siswa disuruh membaca naskah drama yang telah ditetntukan C. Siswa diminta mendiskusikan unsur-unsur pembangun drama tersebut D. Siswa diminta mengubah drama menjadi bentuk puisi 38. Contoh pembelajaran yang menerapkan strategi strata tahap interpretasi adalah siswa diminta… A. membaca naskah drama sampai tuntas B. menjawab pertanyaan tentang unsur intrinsik drama C. mengubah drama tersebut menjadi bentuk cerpen D. diminta memerankan beberapa adegan drama yang mereka baca 39. Seorang penilai akan memberi nilai yang baik terhadap unsure daya tanggap seorang pemain , jika ia…. A. mampu menanggapi dialog lawan mainnya secara wajar dan tepat B. dengan serius mendengarkan dialog lawan mainnya C. berhenti bermain ketika lawan mainnya berbicara D. berusaha menghafal dialognya sendiri 40. Jika Anda menilai seorang pemain drama komponen-komponen yang menjadi perhatian Anda adalah…. A. Kualitas ujaran, teknik fellow member isi/intonasi, kesesuaian gerak/mimic dengan dialog, sikap badan, penampilan, kerja sama antarpemain, tempo permainan B. Kekuatan suara, kelenturan gerak, ekspresi, kelancaran ucapan, komunikatif, dan sesuai dengan gaya peran yang diperankannya C. Keseriusan latihan, ketepatan waktu penampilan dengan perencanaan, frekuensi latihan, dan kelenturan gerak D. Kehalusan gerakan, kelancaran ucapan, kejelasan pelafalan, dan kekuatan suara. SOAL 3 Untuk mendapatkan kunci jawaban dari soal bagian ke-3 ini anda mendownloadnya melalui link yang tersedia dibagian bawah. 1. Sukro Sudahlah, Min! Suatu saat pasti berhasil. Jangan mudah putus asa! Jasmin Tapi, saya sudah keluar modal banyak. Kapan sepeda motorku bisa kembali? Penggalan dialog di atas menggambarkan watak tokoh secara… a. Mutlak b. Lengkap c. Lahir d. Batin 2. Kesenian berikut yang tidak termasuk drama tradisional adalah…. a. Opera b. Ketoprak c. Lenong d. Ludruk 3. Bagian alur yang ditandai dengan pertentangan antartokoh dikenal dengan istilah…. a. Eksposisi b. Pelukisan awal c. Konflik d. Klimaks 4. Bagian eksposisi suatu alur berisi hal-hal berikut, kecuali…. a. Penggambaran setting b. Kehadiran tokoh c. Tokoh mulai berakting d. Tokoh-tokoh mulai berdialog v. Pokok persoalan yang dikembangkan dalam suatu drama disebut…. a. Tema b. Amanat c. Pesan d. Konflik 6. Perempuan Aneh! Penyair Kedengarannya memang aneh, akan tetapi begitulah. Perempuan Lalu apa yang Hurl kagumi? Penyair …… Perempuan Aku tidak mengerti, coba jelaskan yang aneh padaku itu! Penyair Maksudku, pernyataan yang mana? Kalimat yang tepat untuk melengkapi bagian rumpang penggalan drama di atas adalah…. a. Kecantikan Saudari itu b. Ya, keanehan karya sastra itu c. Itulah yagn aku kagumi d. Pernyataan Saudari tadi. 7. Peristiwa mulai terjadinya permasalahan antartokoh sampai pada puncaknya disebut bagian….dalam alur drama. a. Pengenalan b. Komplikasi c. Klimaks d. Katastrof eight. Seperti halnya karya sastra bentuk lain, sebuah drama memiliki unsur estetis… Estetis artinya… a. Merupakan karya rekaan b. Mengupas masalah sosial c. Mengandung unsur keindahan d. Memiliki nilai moral nine. Perhatikan penggalan drama berikut! Ayu Sudah malam lo Sis, kita harus segera pulang Siska Sudahlah Yu, tenang saja toh ini baru jam sembilan lebih sedikit. Jalanan masih ramai Ayu Ih, sudah malam begini kok tenang. Kan kita perempuan, masak pulang sampai larut malam. Tidak enak kan dengan tentangga. Nanti mereka mengira kita suka keluyuran malam. Siska Dengan sikap tenang Sudah, nanti saya antar kamu. Memang repot, kita ini perempuan tidak wajar kalau pulang terlalu malam. Kita pun tidak berani melanggar aturan tidak tertulis di masyarakat kita ini. Penggalan drama di atas mengandung nilai… a. Agama b. Pendidikan c. Sosial d. Budaya 10. Samin Fred, jangan cepat-cepat bahaya! Fredi Alaa, malam begini sepi, tak apa! Samin menyusul dan menariknya mundur. Samin Kita berhenti dulu! Fredi Ah! Lebih cepat sampai ke alamatnya kan lebih baik! Samin Ingat yang aku bawa surat penting! Fredi Justru itu! Samin Pokoknya berhenti, Fred!Aku tidak mau ambil risiko tertangkap Belanda. Fredi Baik, Min! Kau yagn pegang komando. Konflik yang terdapat dalam penggalan drama di atas adalah…. a. Terjadinya pertengkaran antara Sarmin dan Fredi b. Keinginan berhenti untuk beristirahat c. Perebutan pemegang komando tugas d. Kekhawatiran aka keselamatan surat penting 11. Suasana yang tergambar dalam drama di atas adalah…. a. Sepi b. Tegang c. Terburu-buru d. Takut 12. Waktu itu sudah hampir jam satu. Sekolahsudah usai. Bahwa Yanti belum pulang itulah yang menyebabkan Asdiarti terkejut. Asdiarti Kau masih ada di sini, Yanti. Belum pulang? Yanti Tidak menjawab. Ia hanya menggeleng dan terus melanjutkan membaca. Penggalan drama tersebut memuat latar…. a. Tempat b. Waktu c. Suasana d. Alat 13. Fenita Kamu harus menentukan sikap. Pilih aku atau dia, sekarang juga! Verri Beri aku kesempatan sekali lagi…. Fenita Tidak perlu basa-basi, kalau tidak aku yang memutuskan, titik! Penggalan dialog di atas menunjukkan drama sampai pada bagian…. a. Pemaparan b. Konflik c. Klimaks d. Resolusi 14. Satilawati Pengecut! Sedikit diserang kritik orang, engkau hendak melarikan diri. Untuk menjaga nama supaya jangan merosot. Aku sudah maklum. Ishak Sambil menunjuk ke luar Pergi daripadaku. Engkau boleh memusuhi aku. Untuk cita-cita aku bersedia mengorbankan segalanya juga cintaku. Watak tokoh Ishak dalam penggalan drama di atas adalah…. a. Pemarah b. Pembual c. Pemberani d. Sombong 15. Salah satu alasan perlunya berlatih pernapasan dalam memerankan drama adalah…. a. Membantu pengaturan dan pertahanan vokal selama pentas berlangsung b. Membantu pengaturan dan pertahanan nada selama pentas berlangsung c. Memperlancar dialog antarpemain d. Memperjelas ekspresi dan gerak anggota tubuh dalam mendukung peran xvi. Watak atau karakter tokoh dalam drama dapat ditampilkan mellaui beberapa hal berikut, kecuali… a. Gerak b. Bloking c. Dialog d. Ekspresi 17. Sifat dasar yang harus diperankan pemain dalam drama sehingga memungkinkan untuk bertentangan dengan sifat yang dimiliki disebut…. a. Akting b. Laku c. Perwatakan d. Ekspresi 18. Berikut ini termasuk unsur yang harus ada dalam pementasan drama, kecuali… a. Panggung b. Pemain c. Penonton d. Naskah 19. Setting sebuah drama mengandung unsur… a. Tempat terjadinya peristiwa b. Waktu peristiwa bergulir c. Suasana cerita d. Tempat, waktu, dan suasana cerita 20. Pada tahap persiapan pementasan drama, seorang sutradra melakukan seleksi untuk memilih pemeran yang sesuai dengan peran aka dimainkan. Tahapan ini disebut… a. Akting b. Casting c. Bloking d. Editing Download Soal dan Kunci jawaban Teks Drama Jika anda ingin mendownload soal dan kunci jawaban beserta pembahasan dari soal diatas, silahkan download melalui link yang tersedia dibawah ini. Download Soal 1 Download Soal 2 Download Soal three
olehmenyusun artikel dari laporan hasil penelitian dari tugas 2. - Artikel ilmiah ditulis minimal 3000 kata yang ditulis pada Ms. Word dengan font 12 pt dan spasi tunggal. - Bagian artikel terdiri dari judul, nama mahasiswa, latar belakang masalah, rumusan masalah, konsep dan teori yang digunakan untuk analisis, analisis permasalahan dan solusi, kesimpulan, dan daftar pustaka.
Tahap Tahap Pementasan Teater - MaoliOka. Pementasan teater merupakan puncak dari sebuah proses latihan parapelaku seni dan proses kreativitas seni dari seorang sutradara. Melalui proses seni inilah teater dapat terwujud sebagai pementasan seni yang perlu dikomunikasikan kepada penontonnya. Oleh karena itu, komunikasi senimenjadi penting dan tidak terpisahkan dengan proses yang dilakukan sebagai bagian dari evaluasi dan penghargaan yang pantas diberikan kepada seniman atau kreator sebagai pelakunya. Pementasan teater sebagai bentuk kegiatan pembelajaran, baik di sekolah atau di luar sekolah dapat dilakukan dengan beberapan tahapan penting. Tahapan-tahapan tersebut, meliputi prapementasan, pementasan dan pasca pementasan. Simak juga Pengertian Pementasan Teater Tradisional 1. Tahap Prapementasan Prapementasan adalah kegiatan akhir persiapan atau kegiatan awal sebelum berlangsungnya pementasan dalam hitungan hari atau waktu menjelang pementasan. Kegiatan prapementasan, meliputi persiapan pementasan teater menjelang pementasan yang sesungguhnya berupa serangkaian tindakan dari panitia non artistik dan artistik pentas guna menyukseskan pementasan sesuai waktu yang telah direncanakan. a. Persiapan Materi Artistik Pementasan Teater Persiapan materi artistik pementasan teater merupakan persiapanakhir pementasan sebagai tindak lanjut dari kegiatan gladi kotor yang dilakukan pelaku seni pada tempat atau gedung pementasan yang akan dipakai tempat pementasan teater. Persiapan pementasan ini, berupa kegiatan orientasi pentas bagi para pelaku seni pemeran, pemain musik,penari, para penata pentas dan crew pentas , diantaranya melakukanadaptasi pentas, pola adegan, blocking, keluar masuk pemain sesuai dengan fokus lampu dan pengecekan, chek ulang atau chek and recheck tentang segala hal yang berkaitan dengan artistik pementasan atau skenik pementasan, berupa;pengecekan para pemain, teknik keluar masuk setting pentas, pengecekan property, handprop, busana, setting gamelan atau alat musik, setting microphone, balancing sound system, pengecekan multimedia, dan seterusnya. b. Persiapan Materi Non Artistik Pementasan Persiapan materi non artistik pementasan adalah persiapan akhir panitia non materi seni berupa serangkaian kegiatan persiapan pementasan berupa pengecekan dan pengadaan sarana pendukung pementasan teater. Kegiatan pengecekan dan sarana penunjang kegiatan pementasan, antara lain meliputi; penyusunan acara, penugasan pembawa acara atau Master of Ceremony MC, pengecekan pengisi acara sambutan, pengecekan pengisi acara pemberian penghargaan dan doorprise, koordinasi petugas gedung, koordinasi petugas keamanan, pengecekan penonton dan undangan yang akan hadir, pengadaan buku acara atau leaflet, pengadaan buku tamu, penugasan penjaga tamu, penugasan pendamping tamu, pengecekan konsumsi panitia dan petugas, pengecekan transportasi pemain, pengecekan dokumentasi, publikasi, kemitraan, dst. 2. Pementasan Kegiatan pementasan teater, berupa pengkondisian dan pelaksanaan di lapangan dari masing-masing bidang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kerja panitia dengan azas saling percaya berdasarkan rencana pementasan yang telah ditetapkan. Kegiatan pementasan teater adalah praktik langsung dalam melaksanakan pementasan,meliputi pengendalian hal-hal yang tidak diharapkan dan optimalisasi kinerja panitia dari kegiatan persiapan pementasan sampai terlaksananya pementasan teater dengan baik dan lancar. Pada pelaksanaan pementasan teater, perlu kamu ketahui baha bidang acara memiliki peran penting sebagai pengatur dan pengendali jalannya acara pementasan di luar kegiatan artistik atau materi seni teater. 3. Pascapementasan Pascapementasan merupakan kegiatan akhir dari pelaksanaan pementasan teater yang kamu lakukan. Dimana semua peralatan dan kebutuhan pentasyang telah dipakai dalam pementasan harus kembali pada tempat atau pada pemiliknya secara tertib dan aman. Dengan tidak lupa melakukan chek and rechek sesuai dengan daftar peralatan atau sarana prasarana yang dibawa dan dipinjam dari orang lain. Hal lain yang harus dibina adalah kerjasama dalam bentuk dokumentasi fisik kemitraan sebagai bukti kerjasama yang baik dan saling menguntungkan yakni adanya data dokumentasi promosi dan publikasi keitraan berupa; poster, spanduk, pamlet, t-shirt, booklet atau leaflet yang dipilih sesuai perjanjian agar kerjasama yang dibangun dapat terjalin dan terbina dengan baik dan saling menguntungkan kedua belah pihak. Tahapan pascapementasan pun dapat dijadikan sebagai wahana evaluasi kegiatan terhadap kualitas pementasan teater maupun laporan panitia non artistik sebagai pengelola produksi pementasan teater sebagai acuan untuk melangkah dan bertindak lebih baik dari segala kelemahan dan keberhasilan yang telah didapat oleh kamu. Kegiatan laporan yang dilakukan Pimpinan Produksi harus bersifat tercatat, tertulis dan terbuka kepada penanggungjawab kegiatan dan semua pendukung acara, terutama menyangkut laporan keuangan yang diperoleh dari sumber-sumber yang telah direncanakan dengan jumlah pengeluaran yang dipakai kegiatan pementasan. Sekaligus sebagai ajang penghargaan kepada seluruh pendukung acara berupa kesejahteraan atau honorarium dan produk sponsor, itu pun kalau ada dan memungkinkan. Jika tidak ada, tetap laporan harus dibuat tertulis dan disampaikan kepada semua pendukung pementasan dan pembimbing. Pada prinsipnya bahwa kreativitas dalam pementasan teater adalah berupa prosedur atau tahapan dalam proses implementasi seni peran dengan beberapa unsur penting pementasan teater yang kamu ketahui dan pahami! Untuk memperoleh hasil pementasan teater yang optimal bersumber teater tradisional, kamu harus melakukan langkah-langkah pembelajaran sebagai berikut. Demikian tentang Tahap Tahap Pementasan Teater, semoga bermanfaat.
Terjemahanfrasa ADALAH HASIL DARI PELATIHAN dari bahasa indonesia ke bahasa inggris dan contoh penggunaan "ADALAH HASIL DARI PELATIHAN" dalam kalimat dengan terjemahannya: Itu adalah hasil dari pelatihan sehari-harinya dengan Homura.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Analisis Drama “Satu Babak Pengejaran” BAB BelakangAlur Plot merupakan peristiwa dalam sastra drama yang mempunyai penekanan pada adanya hubungan sebab akibat Stiff Putra,Wikipedia Indonesia 30 April 2009.Dengan menganilis lebih mendalam tentang alur kita dapat lebih mengetahui dan memahami apa yang terkandung dalam sebuah drama dengan cara mengikuti secara runtut perkembangan konflik dari awal hingga akhir dapat memberikan sugesti pada penikmat drama tentang apa yang akan terjadi selanjutnya dalam sebuah cerita, sehingga dapat menimbulkan rasa untuk mengapresiasi suatu drama yang berkwalitas dari unsur jalan Masalah dan Pembatasan MasalahDengan adanya latar belakang tersebut kita dapat merumuskan masalah sebagai berikut sebenarnya alur plot itu ? alur dalam drama”Satu Babak Pengejaran”karya Emil Santossa ?Dan kami membatasi masalah hanya mengenai alur dan Teknik PenelitianMetode dan teknik yang kami gunakan untuk memperoleh sumber data secara umum adalah deskriptif alur plot sebagai unsure intrinsic dalam sebuah alur plot dalam drama “Satu Babak Pengejaran” karya Emil PenulisanBAB I PENDAHULUANBab ini memaparkan tentang alasan, cara, gambaran dan definisi tentang alur dalam sebuah II LANDASAN TEORIBab ini memaparkan tentang pencocokan penelitian dengan teori yang III PEMBAHASANBab ini menjelaskan tentang alur plot secara mendetail dalam sebuah drama dan memaparkan hasil analisis drama “Satu Babak Pengejaran” karya Emil IV SIMPULAN DAN SARANBab ini berisi tentang simpulan yang kami ambil dari hasil analisis drama “Satu Babak Pengejaran” karya Emil Santossa dan Saran bagi OperasionalAnalisis merupakan kajian yang dilaksanakan terhadap sebuah bahasa guna meneliti struktur bahasa secara mendalam Wikipedia Indonesia,2 November 2009.Alur merupakan peristiwa dalam sastra drama yang mempunyai penekanan pada adanya hubungan sebab akibat Wikipedia Indonesia,30 April 2009Drama secara harfiah dalam bahasa Yunani “DRAOMAY” yang berarti berbuat, berlaku, bertindak, bereaksi dan sebagainya. Jadi drama dapat diartikan perbuatan atau II LANDASAN Study PustakaUntuk melengkapi makalah ini agar tidak menjadikan literature yang kami gunakan adalah Kerja Siswa “ WAJAR” Bahasa dan Sastra Indonesia kelas VIII Semester 2 tahun 2004,diterbitkan CV Graha Pustaka, Kajian TeoriAlur merupakan peristiwa dalam sastra drama yang mempunyai penekanan pada adanya hubungana sebab akibat Stiff Putra,Wikipedia Indonesia 30 April 2009Alur dilihat dari sisi kwalitas dibedakan menjadi alur erat dan alur longgar. Alur erat merupakan alur yang tidak terdapat percabangan cerita. Sedangkan alur longgar merupakan alur memungkan adanya percabangan cerita dari urutan waktu dapat dibedakan menjadi alur lurus dan alur tidak lurus melukiskan alur dari awal hingga akhir, sedangkan alur tidak lurus melukiskan pelompatan alur yang tidak runtut. Alur tidak lurus biasanya menggunakan gerak balik badctracking, sorot balikflash back, dan campuran antara kedua tipe tersebut AlurAlur merupakan peristiwa dalam sastra drama yang mempunyai penekanan pada adanya hubungana sebab akibat Stiff Putra,Wikipedia Indonesia 30 April 2009Drama sebagai karya sastra lengkap yang pada umumnya mengandung 6 tahapan alur, yaitu atau pengenalan atau awal tikaian di antara atau konflik yang semakin atau puncak atau redanya sebuah dilihat dari sisi kwalitas dibedakan menjadi alur erat dan alur longgar. Alur erat merupakan alur yang tidak terdapat percabangan cerita. Sedangkan alur longgar merupakan alur memungkan adanya percabangan cerita dari urutan waktu dapat dibedakan menjadi alur lurus dan alur tidak lurus melukiskan alur dari awal hingga akhir, sedangkan alur tidak lurus melukiskan pelompatan alur yang tidak runtut. Alur tidak lurus biasanya menggunakan gerak balik badctracking, sorot balikflash back, dan campuran antara kedua tipe tersebut dapat dipahami dengan cara mengikuti struktu komplikasi dan resolusi harus menunjang pada alur harus Analisis Drama “Satu Babak Pengejaran” karya Emil Santossa Satu Babak Pengejaran karya Emil Santossa merupakan suatu drama yang menceritakan sebuah keluarga yang dihantui masa lalu sehingga diliputi rasa kecemasan dan menutup diri dari masyarakat. Meraka adalah Maskun seorang politikus,oportunis, tidak memiliki rasa istri Maskun dan Suhita anak Maskun. Hal ini tersirat dalam dialogMardilah Menghela napas panjang Bayangan masa lampau anakku. Masa lampau yang kini menundingkan telunjuknya kemuka kita semua yang akan mengadili kita semua! Engkau sadarlah. Suhita anakku,bahwa bapakmu dalam bahaya akan jatuh, akan hina di mata zaman kini!Suhita Ibu!Mardilah Kau tahu anakku. Lakai-laki yang dating padamu itu adalah setan, iblis yang akan melahap kebahagian keluargamu! Yang akan menghancurkannya!.Drama ini juga menceritakan tentang pertikaian seorang ayah dan putranya yang memiliki pandangan berbeda dalam hidup. Hal tersebut dapat dilihat dari dialog,Maskun Berdiri menghela nafas tak tahu aku. Mulut anak itu semakin berbau racun. Barusan tadi dia berkata, rumah ini rumah penjara. Dan akulah kepala penjaranya. Pandagan mata Maskun Sanjaya mendakwakan tuduhan pada istrinya. Mardilah terkejut takut menerima tatapan mata suaminya. Perempuan itu duduk dengan tangan gemetar berpegang pada lengan kursiMardilah cemas dan takut Adakah sesuatu yang salah, engkau tidak tentram. Adakah yang salah?DanMardilah Mengapa engkau memusuhi ayahmu bapakmu sendiri, Suhita?Suhita Aku tidak memusuhi ayah,Bu. Ibu tentu maklum sendiri, bukan. Kita pada saat-saat ini memiliki pemimpin yang jujur, yang baik dan mau berkorban demi kepentingan rakyat dan menjalankan kewajiban di segala bidang tanpa lengkapnya sila kunjungi Makasih Lihat Drama Selengkapnya
Berbedadengan sesi latihan bebas dan kualifikasi yang ditentukan oleh waktu tercepat, juara dalam race MotoGP ditentukan oleh pembalap yang menyentuh garis finis pertama kali. Berikut hasil lengkap MotoGP 2022 termasuk hasil terbaru semalam dari pembalap yang menjadi juara podium pertama, runner-up, pemenang ketiga, dan seterusnya.
Mahasiswa/Alumni Universitas Indonesia10 Februari 2022 1008Halo, Salwa A. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru, ya. Kakak bantu jawab, ya. Tahapan puncak dalam pementasan drama disebut dengan bagian komplikasi. Berikut ini pembahasan untuk menjawab soal tersebut. Teks drama adalah suatu teks cerita yang dipentaskan di atas panggung atau biasa disebut teater ataupun tidak dipentaskan di atas panggung seperti drama radio, televisi, dan film. Drama secara luas dapat diartikan sebagai salah satu bentuk sastra yang isinya tentang suatu kehidupan yang disajikan atau dipertunjukkan dalam bentuk gerak. Struktur pembentuk drama terdiri atas tiga bagian, di antaranya sebagai berikut. 1 Prolog, yaitu kata-kata pembuka, pengantar, ataupun latar belakang cerita yang disampaikan oleh narator pada awal pertunjukan. 2 Dialog, yaitu bagian percakapan antartokoh dalam drama. Dialog meliputi tiga bagian, yakni orientasi, komplikasi, resolusi. Orientasi merupakan percakapan bagian pengenalan latar dan tokoh. Komplikasi merupakan tahap puncak konflik atau permasalahan drama yang menentukan perubahan penting mengenai nasib beberapa tokohnya. Sementara itu, resolusi merupakan bagian yang menceritakan konflik sudah mendapatkan pemecahan masalah. 3 Epilog, yaitu kata-kata penutup yang berisi simpulan ataupun amanat tentang isi keseluruhan dialog. Dengan demikian, tahapan puncak dalam pementasan drama disebut dengan bagian komplikasi. Semoga dapat membantu, ya.
Pementasanadalah proses, cara, perbuatan mementaskan naskah drama dari hasil latihan yang telah dilakukan sebelumnya. Atau dengan kata lain diartikan bahwa pementasan merupakan puncak dari hasil latihan yang ditempuh selama berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan sampai mencapai berbulan-bulan lamanya untuk mementaskan hasil karya berupa gerak akting.
- Kamu tentu pernah dengar, bahkan tak pernah absen menonton The World of Marriage. Atau mungkin Itaewon Class dan Crash Landing on You? Ya, ketiganya adalah judul drama Korea Selatan yang populer di tahun 2020 ini. Tahukah kamu popularitas drama Korea di Indonesia semakin memuncak dalam beberapa bulan terakhir?Meningkatnya animo masyarakat ini mungkin sedikit terbantu oleh himbauan pemerintah untuk berada di rumah sepanjang pandemi Covid-19, yang membuat banyak orang menghabiskan sebagian besar waktunya menonton drama Korea. Google Trend bahkan mencatat bahwa kata kunci drama Korea’ di Google menembus angka tertinggi sepanjang sejarah pencatatannya pada April 2020 kemarin. Selain itu, beberapa judul drama Korea terbaru juga sering kali muncul sebagai kata kunci populer harian yang tercatat di Google. Popularitas drama Korea bukan tanpa alasan. Daya tarik visual dari para pemerannya dan romansa antara karakter utama yang heartwarming, biasanya menjadi dua faktor utama mengapa banyak orang menyukai drama Korea di balik kedua alasan tersebut, kita juga bisa belajar banyak hal dari kisah-kisah menarik yang diceritakan. Topiknya pun sangat beragam, misalnya dari kesehatan mental seperti It’s Okay, That’s Love atau Kill Me Heal Me, seputar dunia kedokteran seperti Hospital Playlist atau Good Doctor, tentang hukum seperti I Can Hear Your Voice atau Innocent Defendant, dan masih banyak lagi. Drama Korea dengan pesan menarik Drama Korea biasanya juga menyisipkan pelajaran-pelajaran hidup yang bisa diambil melalui kisah berbagai tokohnya, sekaligus pelajaran hidup tentang topik-topik penting yang jarang diangkat di masyarakat. Berikut adalah lima drama Korea populer dengan pesan menarik yang wajib kamu tonton.
Kata"drama" berasal dari bahasa Yunani "draomai" yang berarti berbuat, berlaku, bertindak, atau beraksi.Istilah drama dewasa ini sering disamakan dengan teater (Waluyo 2003:2dalam jurnal Cahyaningtyas Utami, 2014).Naskah drama adalah barang cetak atau naskah tertulis yang berbentukdialog, menggambarkan watak seseorang dalam kehidupan
Langkah-langkah Bermain Peran Pada dasarnya bermain drama sama dengan bermain peran yang membedakan adalah cakupannya dalam pementasan. Unsur bermain drama lebih komplek, yaitu naskah drama, pemain, sutradara, kostum, tata rias, tata panggung dan penonton. Kalau dalam bermain peran cakupannya lebih sederhana maksudnya adalah seorang pemain hanya memerankan karakter tokoh dalam naskah drama. Walaupun dilengkapi dengan unsur-unsur yang lain seperti tata rias dan tata lampu itu hanya sebagai pendukung pemain dalam memerankan karakter tokoh dalam naskah drama. Seperti yang dikemukan oleh Tarigan 1993177 bahwa bermain peran lebih sederhana dalam segala hal dibandingkan dengan bermain drama. Langkah-langkah bermain peran terdiri atas tiga tahapan yaitu, 1 prapementasan, 2 saat pementasan, dan 3 setelah pementasan pasca pementasan. Prapementasan Untuk menyajikan suatu peran dibutuhkan persiapan-persiapan sebelum pementasan itu ditampilkan, yakni, tahap persiapan dan tahap latihan. 1. Tahap Persiapan Dalam tahap ini terdapat beberapa langkah-langkah yang harus ditempuh, antara lain Pada langkah ini merupakan kegiatan memilih naskah yang nantinya dipentaskan sesuai dengan maksud pementasan. Pemilihan naskah harus memenuhi baik tidaknya tema, plot, struktur, dan lain-lain. Kesemuanya ini harus sudah ditentukan dengan sebaik-baiknya. Pemain haruslah dipilih orang-orang yang bisa memegang rol atau peranan dalam mengapresiasikan tokoh yang nantinya dibawakan olehnya. Pemilihan pemain juga bisa dilakukan dengan cara casting. Casting dalam drama adalah proses pemilihan pemain sesuai dengan karakter dan peran yang diperlukan dalam cerita. Mempelajari naskah bertujuan agar dapat mengenal tema, konflik, dan klimaks yang terdapat dalam naskah yang akan dipentaskan. Langkah ini antara lain; menentukan cara yang sebaik-baiknya dalam mementaskan cerita,, menganalisis setiap tokoh beserta wataknya serta hubungannya satu sama lain, menganalisis pendidikan serta latar belakang tokoh yang akan diperankan. 2. Tahap Latihan Menurut Djajakusuma dalam Tarigan 199398-100 langkah-langkah yang termasuk dalam tahap latihan antara lain, yaitu Latihan membaca bertujuan supaya pemain dapat mengetahui hubungan satu sama lain serta konflik, suspense, dan klimaks yang terdapat di dalam naskah drama. Dalam latihan blocking bertujuan untuk menentukan bloking seiap pemain, yakni gerak dan pengelompokkan pemain. Sedangkan setiap gerak, mimik, haruslah mempunyai arti dalam pengekspresian lakon yang dibawakan pemain dengan wajar dan mempunyai alasan yang tepat. Dalam latihan karya pemain dipastikan sudah hafal teks beserta gerak laku yang singkron yang nantinya akan menggambarkan watak serta karakter yang dibawanya dengan wajar. Latihan pelicin bertujuan agar pemain benar-benar menjalani dan memerankan dengan baik dalam menghayati suka-dukanya, perjuangannya, kejayaannya, serta kegagalan yang akan nampak pada diri tokoh yang akan diperankan olehnya. Latihan umum merupakan latihan akhir guna mempersiapkan semua kebutuhan pentas dari kesiapan para pemain, para karyawan pentas, dan lain-lain. Latihan ini diadakan untuk membiasakan para pemain dengan respon dan reaksi dari para penonton agar pada saat pementasan yang sebenarnya mereka tidak gugup dan benar-benar sudah siap. Pementasan Pementasan adalah proses, cara, perbuatan mementaskan naskah drama dari hasil latihan yang telah dilakukan sebelumnya. Atau dengan kata lain diartikan bahwa pementasan merupakan puncak dari hasil latihan yang ditempuh selama berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan sampai mencapai berbulan-bulan lamanya untuk mementaskan hasil karya berupa gerak akting. Pada saat pementasan yang perlu diperhatikan oleh pemain adalah dalam hal akting harus wajar dan tidak dibuat-buat, artinya pemain dalam menampilkan perannya tidak berlebihan. Dalam situasi seperti itu, pemin tidak boleh memperlihatkan kepura-puraannya saat pementasan. Pemain harus meyakinkan penonton sehingga penonton merasa bahwa pemain menampilkan pengimajinasiannya secara nyata. Pasca Pementasan Dalam pasca-pementasan, pementasan yang sudah berlangsung diadakan penilaian-penilaian terhadap unsur-unsur yang terdapat dalam bermain peran seperti kinesik gerak tubuh, intonasi, vokal, dan ekspresi. Terdapat juga saran dan kritik terhadap pementasan yang sudah berlangsung dengan tujuan mengerti kekurangan-kekurangan pementasan guna refleksi terhadap pementasan selanjutnya.
Sebagailatihan awal untuk bermain drama adalah menguasai karakter tokoh yang akan diperankan. Karakter watak tokoh meliputi gerak-gerik, mimik, dan intonasi yang sesuai dengan petunjuk dalam naskah drama. 2. Tujuan Setelah membaca dan mempelajari isi makalah ini di harapkan siswa dapat memahami apa yang di sebut dengan drama.
Dalam bermain drama ada yang disebut dengan akting. Akting adalah pelafalan dialog yang tertulis di dalam naskah disertai dengan gerak atau gesture. Seorang aktor dikatakan baik apabila ia sanggup membawakan dialog sesuai dengan karakter tokoh yang diperankannya. Dialog itu bisa terdengar volume baik, jelas artikulasi baik, dimengerti lafal benar, dan aktor bisa menghayati sesuai dengan tuntutan/jiwa peran yang ditentukan dalam naskah. Seorang aktor yang baik akan mampu membawakan dialog tersebut dengan gerak yang pas tidak berlebihan atau dibuat-buat. Ia bergerak dengan leluasa blocking baik tidak ragu ragu meyakinkan, dimengerti sesuai dengan hukum gerak dalam kehidupan, dan juga bisa menghayati sesuai dengan tuntutan peran yang ditentukan dalam naskah. PERNAFASAN Untuk penjelasan pernafasan silahkan klik disini VOKAL Untuk menjadi seorang pemain drama yang baik, maka dia harus mempunyai dasar vokal yang baik pula. "Baik" dalam pengertian- dapat terdengar dalam jangkauan penonton, sampai penonton, yang paling belakang,- jelas artikulasi/pengucapan yang tepat,- tersampaikan misi pesan dari dialog yang diucapkan, dan- tidak monoton. OLAH TUBUH Olah tubuh bisa juga dikatakan senam, sangat perlu dilakukan sebelum kita mengadakan latihan atau pementasan. Dengan berolah tubuh kita akan, mendapat keadaaan atau kondisi tubuh yang maksimal. Selain itu olah tubuh juga mempunyai tujuan melatih atau melemaskan otot otot kita supaya elastis, lentur, luwes dan supaya tidak ada bagian bagian tubuh kita yang kaku selama latihan. MEDITASI Untuk penjelasan meditasi silahkan klik disini Itu lah tadi beberapa latihan-latihan dasar ketika kita hendak memainkan sebuah lakon dalam pementasan atau drama. Berhubung pernafasan dan meditasi sudah terlanjur saya posting duluan jadi tinggal di klik link nya saja. Trim's.. Salam budaya !!
gPENaUp. g83wrkv4ln.pages.dev/355g83wrkv4ln.pages.dev/405g83wrkv4ln.pages.dev/161g83wrkv4ln.pages.dev/125g83wrkv4ln.pages.dev/362g83wrkv4ln.pages.dev/117g83wrkv4ln.pages.dev/9g83wrkv4ln.pages.dev/323
puncak dari hasil latihan drama adalah