TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pemerintah telah dan akan terus melindungi warga negara Indonesia serta fasilitas-fasilitas publik termasuk Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, yang tengah diserang oleh Israel. "Telah juga saya sampaikan baik saat di konferensi tingkat tinggi Organisasi Kerjasama Islam (KTT OKI) dan saat pertemuan bilateral di sela
Suara.com - Rumah Sakit Indonesia yang ada di Gaza dapat dikatakan menjadi harapan banyak warga Palestina yang ada di sana. awal sebenarnya muncul saat tim medis pemerintah Indonesia dan MER-C menyalurkan bantuan pada korban serangan Israel di Palestina awal 2009 lalu. Dari agresi yang berlangsung lebih dari 20 hari ini, korban jiwa yang
Rumah Sakit Indonesia ( Arab : المستشفى الإندونيسي, translit.al-Mustashfá al-Indūnīsī) adalah sebuah rumah sakit yang terletak di Bait Lahia, Kegubernuran Gaza Utara, Jalur Gaza, Palestina . Pembangunan rumah sakit dimulai pada tahun 2011 di atas tanah seluas 16.000 meter persegi yang disumbangkan oleh pemerintah Gaza.
Rumah Sakit Indonesia dibangun atas sumbangan rakyat Indonesia. Salah satu operator rumah sakit yang berdiri di tanah wakaf Palestina ini adalah MER-C, lembaga kemanusiaan yang berbasis di Jakarta Pusat. Serangan brutal Israel ke masyarakat sipil menewaskan semua keluarga Mohammad Al Rann (tengah), Kepala Operasi Bedah RS Indonesia di Gaza.
Sebelumnya dilaporkan pasukan Israel mendekati Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza dengan menembaki area sekitar fasilitas tersebut pada Minggu (19/11/2023) malam. Seorang dokter terkena pecahan
Baca juga: Konflik Israel vs Palestina: Rumah Sakit di Gaza Kewalahan, Korban Tewas Capai 787 Orang Karena itu, MER-C Indonesia memandang perlu untuk mengirimkan tim kemanusiaan ke Gaza Palestina .
Kondisi kamp pengungsi Jabalia di Gaza pada 21 November lalu. Menjelang jeda pertempuran yang disepakati oleh Israel dan Hamas, pelayanan Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Jalur Gaza telah berhenti YERUSALEM - Dampak dari perang Hamas-Israel tidak hanya memakan banyak korban jiwa. Tetapi juga merusak fasilitas-fasilitas umum, salah-satunya Rumah Sakit Indonesia di Bayt Lahiya, Gaza, Palestina, dalam serangan bom pasukan Israel sejak hari Sabtu, (7/10/2023).Qn0U.